
“Pembangunan Rumdin baru Walikota cerminkan perilaku hedonis seorang pemimpin”.
LUBUKLINGGAU, (prosumsel.com) – Polemik pemindahan Rumah Dinas Walikota Lubuklinggau ke Eks Pekantoran Pemkab Musi Rawas mencerminkan Walikota lebih mendahulukan kepentingan pribadi dari pada kepentingan masyarakat luas, hal ini disampaikan oleh Sugeng Prayoga Eks Pengurus PB HMI Periode 2013-2015.
Ketua OKP Garda Muda Palapa Silampari ini mengatakan bahwa Walikota tidak punya empati atas kondisi masyarakat saat ini yang sedang dalam kesulitan.
Walikota terlalu memaksakan kehendak untuk pemindahan rumah dinas, padahal visi misi dan janji-janji politiknya belum terpenuhi, mana seragam gratis untuk anak-anak sekolah, sampe sekarang orang tua yang tengah kesusahan masih membeli sendiri baju seragam anaknya, mana katanya bantuan UMKM belum ada masyarakat yang mendapat bantuan modal, dan mana bantuan untuk kematian, masih omon-omon saja, tegas Sugeng.
Masih menurut Sugeng, pembangunan Rumdin baru hanya mencerminkan perilaku Hedonis seorang pemimpin, menghambur-hamburkan uang rakyat, hanya sekedar untuk memenuhi hasrat pribadinya saja, tidak peduli masyarakat mau makan saja susah sekarang ini.
Jangan sampai perilaku pemimpin Hedonis ini, berimplikasi pada peristiwa – peristiwa global di Nepal, Prancis dan Indonesia. (Rls)
